Baca juga: Cerita Kakek yang Mengaku Supriyadi Pimpin PETA Lawan Jepang Pendidikan Supriyadi sangat modern. Dia sebagai pelajar di HIS, MULO, di Kediri. Lalu melanjutkan ke MOSVIA di Magelang ...
TEMPO.CO, Jakarta-Hari ini 78 tahun silam, tepatnya 14 Februari 1945 meletus pemberontakan PETA, singkatan Pembela Tanah Air melawan tentara Jepang di Blitar, Jawa Timur. Pemberontakan oleh kesatuan ...
mengaku sebagai sosok pemimpin PETA Blitar, Supriyadi. Pria yang di tempat tinggalnya dikenal sebagai Suyono alias Waris Yono ini, menceritakan bagaimana perjuangannya saat melawan Jepang di Blitar.
Tak tahan akan siksaan di kamp pelatihan, para prajurit PETA melancarkan aksi perlawanan terhadap militer Jepang. Oleh: Hendi Jo Kerasnya perlakuan para anggota militer Jepang terhadap para anggota ...
TOKYO, BALIPOST.com - Jika berkunjung ke Jepang, jangan lewatkan wisata edukasi di Museum Nasional Tokyo. Museum yang ...
Monumen tersebut didirikan untuk mengenang pemberontakan Peta terhadap Jepang di Blitar. Bangunan itu cukup besar. Saking besarnya hingga bisa digunakan untuk empat sekolah sekaligus. Namun, kini ...
Seperti dikatakan Jenderal Djatikusumo, dalam PETA Jepang mengajari pemuda Indonesia membentuk tentara dan memimpinnya, benar-benar dari nol. PETA yang diisi oleh pendidik dari Jepang tersebut juga ...
Di sana ia diberi tanggung jawab untuk mengawasi para pekerja romusha, yaitu orang-orang Indonesia yang dipekerjakan secara paksa oleh Jepang. PETA sendiri dibentuk pada 3 Oktober 1943 berdasarkan ...
Namun, jika diperhatikan, lokasi-lokasi dalam foto tersebut berada di Jakarta, Indonesia. Tak hanya itu, Anies Baswedan juga membandingkan transportasi yang dimiliki oleh Negeri Sakura tersebut dengan ...
Some results have been hidden because they may be inaccessible to you
Show inaccessible results